Disela padatnya jadwal pekerjaan kantor saat pergi ke Pulau Lombok minggu lalu, sebuah pengalaman menarik saya dapatkan. Dari seorang rekan daerah di sana, dikenalkanlah saya dengan Buah yang mulai langka yang sering disebut oleh mereka "Lobe-lobe". Terbesit dipikiran saat itu paling buah yang dimaksud adalah buah Lobi-Lobi
Penasaran dengan buah yang satu ini, satu plastik kecil buah pun di sodorkan kepada saya keesokan harinya setelah pesen sebelumnya.
buah tua coklat kehitaman sosok daun Lobe-lobe
Buah tua dengan warna coklat kehitaman seukuran kelengkeng pingpong pun coba saya nikmati. Gigitan pertama sontak mengagetkan saya. Rasa masam bercampur sepet sangat dominan.
Ternyata,
atas nasehat teman' cara menikmati buah ini ada caranya. Sebelum di makan, buah harus di pencet-pencet hingga lunak, tanpa memecah buah itu terlebih dulu. Setelah semua buah terasa lunak (saya lakukan dengan memencet dan menggulung-gulung buah itu dengan ke dua telapat tangan) baru di gigit kulit buahnya dan daging buah dapat kita cecap/hisap.
atas nasehat teman' cara menikmati buah ini ada caranya. Sebelum di makan, buah harus di pencet-pencet hingga lunak, tanpa memecah buah itu terlebih dulu. Setelah semua buah terasa lunak (saya lakukan dengan memencet dan menggulung-gulung buah itu dengan ke dua telapat tangan) baru di gigit kulit buahnya dan daging buah dapat kita cecap/hisap.
Subehanallah.... rasa buah menjadi manis masam menyegarkan. Suatu karunia Allah dalam menciptakan buah bagi umatnya.
dipencet-pencet sampai lunak sbl di makan
Rasa penasaran bertambah untuk melihat sosok pohon itu sendiri. Di dalam perjalanan menuju kantor pun kami sempatkan mampir ke rumah rekan yang memiliki pohon Lobe-lobe ini.
Keunikan pun terjadi pada pohon Lobe-lobe ini. Pohon anakan kecil yang biasa tumbuh di sekitar batang utama terlihat begitu penuh dengan duri sepanjang 2 cm an di seluruh batangnya.
duri pada tanaman muda sosok tanaman tua, tanpa duri
Duri ini pun akan hilang begitu tanaman beranjak dewasa. Mungkin Tuhan memiliki maksud tertentu dalam menciptakan tanaman ini yang tidak kita ketahui.
Singkat kata, satu kresek buah, dan satu bibit kecil yg telah digunduli durinya beralih tempat ke dalam travel bag saya untuk dijadikan tanaman koleksi di Malang.
Ternyata, sesampai di Malang baru tahu kalau tanaman Lobe-lobe itu bernama pohon Rukem di Jawa. Rukem banyak terdapat di pekarangan-pekarangan rumah pada jaman dahulu. Namun keberadaan tanaman ini semakin langka setelah tergeser oleh buah-buahan unggul lainnya.
Terlepas dari itu semua, sungguh pengalaman unik yang saya dapatkan untuk mengenal pohon yang satu ini.
Terima kasih untuk teman di Lombok sana.
